Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga melalui kelompok studi Geofisika mengadakan Workshop Lapangan sekaligus Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Watukelir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tegah. Kegiatan tersebut diselenggarakan sejak tanggal 9 s.d. 15 Mei 2025 dan diikuti oleh 29 orang mahasiswa Fisika UIN Sunan kalijaga dosen Prodi Fisika (Dr. Thaqibul Fikri Niyartama, dan Andi, M.Sc), serta mahasiswa Fisika UNNES Semarang melibatkan juga instansi BMKG Yogyakarta dan BPBD Kabupaten Kebumen.
Pemilihan lokasi Workshop Lapangan tersebut didasari berita fenomena keringnya sebuah Telaga bernama Blembeng dalam waktu 4 jam pada tanggal 8 Desember 2024. Telaga Blembeng berada pada ketinggian 372 mdpl (Yogyakarta 113 mdpl) dan secara geologi termasuk bagian formasi Kalipucang yang tersusun atas batugamping terumbu, batugamping klastik, batulempung, dan batupasir serta mempunyai geomorfologi perbukitan karst.
Bagi bidang minat geofisika, kawasan perbukitan Karst beserta fenomena hilangnya air di telaga Blembeng menjadi tantangan tersendiri untuk dianalisis dan kemudian dijelaskan secara ilmiah kepada masyarakat. Kegiatan workshop lapangan meliputi training penggunaan alat dan akuisisi data lapangan menggunakan metode Geolistrik, Mikroseismik, dan Magnetik. Kegiatan workshop lapangan dilanjutkan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat untuk menyampaikan hasil analisis hasil workshop lapangan ke masyarakat Kebumen dan sekitarnya. Penyampaian hasil analisis bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Kebumen, BMKG Yogyakarta, dan Prodi Fisika UNNES melalui Podcast bersama Kepala BPBD dan Kepala Desa Watukelir (https://www.youtube.com/watch?v=6R8tOZkWFG0&t=2s). Dalam podcast, Dr. Thaqibul Fikri Niyartama menyampaikan analisis awal hasil akuisisi data lapangan di telaga Blembeng. Analisis awal dugaan adanya jalur sungai bawah tanah di bawah Telaga Blembeng yang sangat mungkin tersambung sampai ke Goa Benteng dan Telaga Tando yang berada di ketinggian 203 mdpl.
Kegiatan Worksop Lapangan dan PkM Prodi Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga telah terselenggara dan akan ditindaklanjuti dengan kegiatan riset yang lebih detail pada bulan November 2025 sehingga diperoleh informasi yang lebih komprehensif tentang fenomena keringnya Telaga Blembeng.