Pada tanggal 13 Desember 2021, Fakultas Sains dan Teknologi menyelenggarakan webinar seri ke 12 dari rangkaian Webinar Series. Topik yang diangkat adalah mengenai Kedaulatan Dirgantara Indonesia: Kajian dari Sisi Sains dan Teknologi. Webinar dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dari Ruang Rapat Lt. 2 Gedung Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Webinar ini dihadiri oleh mahasiswa, seluruh jajaran dekanat, dan dosen Fakultas Sains dan Teknologi.

Webinar dibuka oleh Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ibu Dr. Dra. Hj. Khurul Wardati, M.Si dengan menekankan tentang pentingnya penguasaan sains dan teknologi untuk menjaga kedaulatan kedirgantaraan Indonesia. Narasumber dari Webinar kali ini adalah Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, MBA., selaku komisioner PT. Regio Aviasi Industri (PT. RAI) dan Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional. Selaku MC dari Fakultas Sains dan Teknologi Yogyakarta adalah Dr. Nita Handayani, S.Si, M.Si, dosen Program Studi Fisika UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Diskusi di-moderatori oleh Priyagung Dhemi Widiakongko, M.Sc, dosen Program Studi Kimia UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Narasumber menyampaikan materi dengan bahasan mengenai sejarah industri Dirgantara Indonesia, Ekosistem Dirgantara Indonesia, dan Industri Penunjang Dirgantara. Narasumber juga menceritakan mengenai rencana pengembangan Industri Penunjang Dirgantara dalam jangka pendek (1-5 tahun), dan jangka panjang (5-10 tahun). Pada webinar ini juga dipaparkan mengenai Program R-80 untuk mendukung Kedaulatan Dirgantara Indonesia, salah satunya melalui Kolaborasi Multistakeholder antara Pemerintah, Bisnis, Akademisi, dan Masyarakat.

Yang tidak kalah penting, Narasumber juga menceritakan visi Indonesia 2045. Visi Indonesia 2045 yang perlu digarisbawahi adalah peningkatan sumbangsih IPTEK dalam pembangunan dan percepatan Industri dan Pariwisata. Dalam mencapai dua fokus inilah kemudian diharapkan Civitas Akademika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada khususnya dan masyarakat pada umumnya bisa memberikan sumbangsih agar visi Indonesia 2045 bisa tercapai untuk merayakan 1 abad kemerdekaan Indonesia. [KLP]